Post

Getting Started: Bagian Tiga

Tutorial Dengan Video

Jika kamu lebih nyaman melihat tutorial bagian ketiga ini dengan video, kamu bisa melakukannya dengan menonton video ini:

Jagan lupa untuk melakukan Pull, Add, Commit, Push ya setelah itu.

Prasyarat

Kami harap kamu sudah melihat tutorial sebelumnya yang telah kami buat. Blognya terletak pada link [ini]. Kamu perlu membaca blog sebelumnya untuk mempersiapkan perangkatmu dan dirimu untuk menjadi seorang blogger sejati :D

Blog tersebut penting untuk kamu baca maupun tonton karena maupun blog tersebut mencakup beberapa hal berikut:

  • Ruby
  • Jekyll
  • Masuk kedalam Github Organization Intergalactic Science Kingdom
  • Dan melakukan clone agar dokumen-dokumen pada github ada pada local machine dimana kamu bekerja

Membuat Blog Pertamamu

Mungkin hal inilah yang menjadi alasanmu ingin memulai semua tutorial ini, untuk sampai ke saat ini, saat dimana kamu akan menulis blogmu. Sekarang, inilah kesempatanmu untuk membuat blog pertamamu. Tetapi sebelum itu, pastikan kamu sudah memiliki bahan tulisan yang ingin kamu tulis.

Membuat File Markdown

Untuk membuat sebuah blog, kamu perlu membuat sebuah file markdown pada folder _posts. Kesepakatan yang akan kita gunakan untuk menamai file yang barusan kamu buat adalah tahun-bulan-tanggal-judul-blog-kamu.md. Hal ini sangat penting untuk diingat untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan

Membuat Front Matter

Setelah kamu membuat file markdown tadi, kamu perlu membuat Front Matter. Front Matter pada dasarnya adalah bagian paling atas dari file markdown yang telah kamu buat tadi. Kamu bisa membuatnya dengan format sebagai berikut:

1
2
3
4
5
6
7
8
---
title: Judul Tulisan Kamu
author: Nama
date: YYYY-MM-DD HH:MM:SS +0700
categories: [Kategori, Subkategori]
pin: true
tags: [tag1, tag2, tag3]
---

Pertama Kali Menulis Blog?

Jika ini adalah kali pertamamu menulis blog, kamu perlu menambahkan namamu sebagai author bukan? Kamu bisa menambahkan namamu di sebuah file yang bernama authors.yml yang terletak di folder _data. Disana, kamu bisa menambahkan namamu sebagai berikut:

1
2
3
Nama:
  name: Nama lengkap kamu
  url: url-yang-ingin-kamu-letakkan

Perhatikan bahwa pada blog ini, kami tidak memaksa kamu untuk menggunakan nama asli kamu, tetapi jika kamu ingin merubahnya menjadi nama asli maupun nama samaranmu, kamu bisa melakukannya dengan mudah pada _data/authors.yml dan semua bagian namamu yang terletak pada blog akan tergantikan secara otomatis. Selain itu kamu juga bisa meletakkan media sosialmu pada url jika kamu mau, misalkan instagram, twitter, facebook, atau bahkan githubmu sendiri.

Selanjutnya, kamu bisa langsung menuliskan apa yang ingin kamu tuliskan pada blog ini. Kamu bisa melihat cheatsheet pada dokumentasi Chirpy. Selamat menulis, kami harap kamu bisa menghasilkan tulisan-tulisan berkualitas yang dapat dibaca oleh banyak member ISK yang lain.

Melihat Hasil Tulisanmu

Jika kamu ingin melihat hasil tulisanmu, kamu bisa menuliskan jekyll serve pada terminalmu. Kemudian, kamu bisa melakukan CTRL+Klik Kiri pada bagian server adress. Pada kasus saya, http://127.0.0.1:4000/ (perhatikan bahwa mungkin pada kasusmu berbeda). Perhatikan juga bahwa jika kamu sedang menulis file markdown, kamu bisa langsung melakukan refresh browser untuk melihat tampilan blog yang paling baru yang kamu buat. Jika kamu sedang menyunting (mengedit) file yang memiliki ekstensi .yml kamu perlu menghentikan web browser milikmu untuk menampilkan hasil tulisanmu (baca tutorial bagian Menghentikan Melihat Hasil Tulisanmu) kemudian melakukan jekyll server kembali (pada dasarnya Ctrl+C kemudian jekyll serve).

Menghentikan Melihat Hasil Tulisanmu

Untuk menghentikan melihat hasil tulisan yang telah kamu buat, kamu bisa melakukan Ctrl+C untuk menghentikan browser yang kamu miliki untuk menampilkan hasil blog yang kamu buat.

4 Mantra git: Pull, Add, Commit, Push

Istilah 4 GIT MANTRAS: pull, add, commit, push merupakan istilah yang sering dosen saya gunakan pada website salah satu mata kuliah kami yaitu Operating System. Hal-hal merupakan tahapan yang perlu dilakukan untuk melakukan deploy terhadap blog yang barusan kamu buat.

  1. Pada terminal editor yang kamu miliki ketikkan git pull pada direktori tempat blog ini berada pada local machine milikmu
  2. Kemudian ketikkan git pull. Hal ini adalah untuk ‘menarik’ pembaharuan yang telah orang yang push_pada github. Ini dilakukan supaya _file pada local machine merupakan file yang paling baru
  3. Lakukan git add . jangan lupakan titik. Add pada dasarnya adalah untuk menambahkan perubahan-perubahan apa saja yang telah kamu buat.
  4. Lakukan git commit -m "commit message yang ingin kamu tuliskan". Commit (layaknya komitmen pada sebuah pernikahan :D) merupakan saat-saat dimana kamu sudah siap. Dalam kasus ini, kamu sudah benar-benar siap untuk ‘mengunggah’ perubahan yang telah kamu buat pada blog. Hanya lakukan commit jika kamu sudah siap melakukan perubahan. Commit message merupakan pesan yang ingin kamu tuliskan agar perubahanmu dilihat oleh programmer lain. Tolong untuk melakukan commit message yang jelas, karena jika tidak kamu akan mendapatkan surat cinta dari saya :3
  5. Terakhir, lakukan git push -u origin main. Hal tersebut kita lakukan untuk mendorong perubahan kita agar siap di-_deploy_. Lakukan saja perintah tersebut jika kamu tidak mengerti, tetapi jika kamu adalah seorang programmer, perhatikan bahwa branch yang kita gunakan adalah main.
  6. Tunggu beberapa saat. Jika tidak terjadi error pada proses deployment maka blog yang kamu barusan buat harusnya sudah dapat terlihat pada website blog ISK. Selamat, blog yang kamu buat sudah public.

Penutup

Selamat, kamu sudah mengunggah hasil tulisanmu pada blog ISK. Selanjutnya pada bagian penutup ini saya akan menjelaskan beberapa hal yang mungkin perlu dijelaskan lebih dalam, yaitu istilah local machine dan deploy. Local machine adalah laptop maupun komputer dimana kamu sedang mengerjakan (atau merencanakan) blog ini. Pada dasarnya Local machine adalah tempat dimana hanya kamu yang dapat melihat website ini ketika belum di-_deploy_. Deployment (atau proses deploy) pada dasarnya adalah membuat website yang kamu miliki pada local machine yang kamu miliki ke internet. Hal ini penting agar semua orang dapat melihat website yang telah kamu buat.

This post is licensed under CC BY 4.0 by the author.